PM Kanada: China Gunakan Hukuman Penahanan sebagai Alat Politik

Nathania Riris Michico
PM Kanada Justin Trudeau. (FOTO: Martin Ouellet-Diotte/AFP/Getty Images)

OTTAWA, iNews.id - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menuduh China menggunakan penahanan sewenang-wenang sebagai alat dalam mengejar tujuan politik. Ini menjadi seruan terbaru di tengah perselisihan diplomatik dan perdagangan antara Kanada dan China.

Sekutu Barat, kata Tudeau, prihatin atas taktik China yang oleh para pengamat digambarkan sebagai "diplomasi sandera."

Hubungan Kanada dengan Cina memburuk setelah penangkapan eksekutif Huawei, Meng Wanzhou, atas perintah Amerika Serikat (AS) pada Desember lalu.

Sembilan hari kemudian, China menahan dua orang Kanada -mantan diplomat Michael Kovrig dan pengusaha Michael Spavor; menuduh mereka melakukan spionase yang secara luas dianggap sebagai pembalasan.

Mereka termasuk di antara beberapa warga negara asing yang ditangkap di China dan didakwa melakukan spionase atau berusaha mencuri rahasia negara.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Tak Hanya Bandara, Mantan Karyawan Sebut Ada Pelabuhan Privat Milik IMIP 

Internasional
4 hari lalu

China Klaim Warganya Jadi Target Pembunuhan dan Diskriminasi di Jepang

Internasional
5 hari lalu

Panas! China Larang Warganya ke Jepang

Internasional
5 hari lalu

Kereta Seruduk Pekerja Konstruksi, 11 Orang Tewas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal