Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Biaya Tol Jakarta-Palembang, Pastikan Saldo e-Toll Cukup
Advertisement . Scroll to see content

Jalan dan Jembatan Siap Dilalui saat Arus Mudik Lebaran 2023

Selasa, 11 April 2023 - 11:36:00 WIB
Jalan dan Jembatan Siap Dilalui saat Arus Mudik Lebaran 2023
Jalan dan jembatan siap dilalui saat arus mudik Lebaran 2023. Foto: Dok Kementerian PUPR
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Triono Junoasmono mengatakan, Kementerian PUPR telah menyiapkan jalan tol sepanjang 2.624 kilometer (km) dengan 70 ruas jalan tol yang dikelola oleh 49 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Bali. Ini untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pemudik Lebaran 2023. 

Sementara untuk jalan nasional saat ini telah tersambung sepanjang 47.602 km dengan kemantapan 91,8 persen, yang siap digunakan. Karena itu, diharapkan jumlah jalan tersebut bisa menampung peningkatan mobilitas masyarakat yang terjadi saat musim Lebaran.

Untuk jalan tol, Kementerian PUPR juga menambahkan beberapa ruas lagi seperti Cinere-Jagorawi seksi 3A, Becakayu Seksi 2A dan 2A Ujung, Semarang-Demak Seksi 2 yang sudah dioperasikan pada 25 Februari 2023 dan Krian-Legundi-Bunder-Manyar ramp 2, 4, 5, dan 8 junction Wringinanom.

"Di luar itu, kami juga menyiapkan 11 ruas yang akan difungsionalkan selama mudik Lebaran saja, yaitu 7 ruas di Jawa dan 4 di Sumatera dengan total panjang 222 km,” kata Triono dalam keterangannya, Selasa (11/4/2023).

Meski demikian, Triono mengakui hingga saat ini memang masih dilakukan beberapa perbaikan dan pelebaran jalan yang ditargetkan bakal rampung pada H-10 lebaran. Targetnya pada H-10 sudah tidak ada lagi alat berat di jalan terutamanya di tol.

"Saat ini, kami masih menyelesaikan beberapa perbaikan dan pelebaran jalan yang akan kami targetkan selesai di H-10 Lebaran. Setelahnya, semua peralatan berat akan dikeluarkan, sehingga pengguna jalan bisa langsung menggunakan jalan tersebut,” ujarnya.

Dia berharap dengan adanya fasilitas jalan, jembatan serta dukungan lain yang sudah disediakan, masyarakat juga bisa meningkat kesadaran untuk berkendara yang aman. Dengan demikian risiko kecelakaan yang kerap mengintai musim liburan bisa dihindari. 

"Kami mengimbau juga untuk memperhatikan safety, jangan sampai jalan sudah baik, tapi speed limit kurang diperhatikan oleh pengendara. Kalau lelah bisa juga beristirahat di Posko Siaga yang kami siapkan baik di jalan tol maupun jalan nontol,” ujarnya.

Selain itu, Kementerian PUPR juga akan menambahkan 2.833 mobile toilet tambahan dari jumlah eksistingnya 6.175 toilet, sehingga total jumlah mobile toilet yang disiapkan ada sekitar 9.000. Kemudian penyediaan fasilitas tambahan berupa Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Rest Area di Pulau Jawa. Tepatnya di KM 13 A jalur Jakarta-Merak, sedangkan untuk jalur Jakarta-Probolinggo terdapat pada KM 6B, KM 208B, KM 389B, KM 456B, KM 519B, KM 616B, KM 207A, KM 379A, KM 519A, KM 626A, dan KM 695A. 

Dari arah Jakarta ke Merak, Kementerian PUPR bekerja sama dengan ASDP untuk menyediakan loket pembelian tiket ferry penyeberangan di rest area KM 43 dan KM 68. Kemenhub juga menyiapkan Tim Tanggap Bencana pada Posko Siaga yang siap mengantisipasi kondisi darurat seperti banjir, genangan air, tanah longsor dan sebagainya. 

"Dalam meningkatkan servis operasional jalan tol, kami menyiapkan layanan transaksi Mobile Reader supaya antrean tidak terlalu panjang," ujarnya.

Gardu transaksi juga beroperasi penuh dan penyiagaan genset 24 jam. Terkait lalu lintas, Kementerian PUPR bekerja sama dengan Korlantas dan Kementerian Perhubungan untuk menyiapkan sarana prasarana dan penempatan personil untuk rekayasa lalu lintas khususnya di titik-titik rawan macet.

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut