JAKARTA, iNews.id - Asosiasi E-Commerce Indonesia (iDEA) mencatat 300.000 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memanfaatkan platform digital. Peningkatan tersebut terjadi sejak program Bangga Bantuan Indonesia sejak 14 Mei 2020.
"Kita harapkan sampai akhir tahun pertumbuhan UMKM itu sebesar 2 juta UMKM baru yang on board dan bagian dari 62 juta UMKM yang belum join ke digital," ujar Wakil Ketua Umum iDEA, Bima Laga dalam acara Webinar IDX Channel, Kamis (16/7/2020).
Bima menambahkan, selama pandemi Covid-19 pelaku UMKM perlahan mulai masuk ke e-commerce. Pasalnya, penjualan mereka secara offline terganggu akibat adanya pembatasan.
Bahkan, kata dia, beberapa pelaku UMKM yang masuk dan memanfaatkan platform digital semakin besar jangkauan pasarnya daripada berjualan saat kondisi normal.
"Jadi, salah satu contoh ada toko tidak bisa jualan secara offline dan dia hanya mengandalkan pesanan yang diantar secara langsung tapi pesanan itu tokonya mampu menghidupi bahkan ada beberapa stok yang pesanannya bisa meningkat pada saat offline," ucap Bima.