NEW YORK, iNews.id - Orang terkaya keenam dunia versi Forbes, Warren Buffett mengatakan, sudah setengah jalan menuju tujuannya dalam kegiatan filantropi. Dia berjanji memberikan 99 persen kekayaannya ke badan amal, tidak untuk diwariskan ke anak-anaknya.
Menurut Buffet, kekayaan yang dimilikinya akan lebih baik dihabiskan untuk tujuan filantropi dibanding untuk menambah portofolio investasi buah hatinya. Berdasarkan data Forbes, kekayaan Buffett saat ini tercatat sebesar 101,1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp1.463 triliun.
"Setelah mengamati keluarga super kaya, ini rekomendasi saya: Biarkan anak-anak cukup, sehingga mereka bisa melakukan apa saja, jika tidak cukup mereka tidak melakukan apa-apa," kata dia, dikutip dari CNBC, Senin (28/6/2021).
Miliarder berusia 90 tahun ini mengatakan, dia telah mengamati prilaku dinasti atau mewariskan kekayaan besar dari satu generasi ke generasi berikutnya kurang umum terjadi di Amerika Serikat (AS) dibanding negara lain. Dia pun yakin kebiasaan tersebut kemungkinan besar akan mulai berkurang.
Kendati Buffett tidak memberikan kekayaan kepada anak-anaknya, bukan berarti mereka yang kini berusia sekitar 60-an tahun belum menerima apapun darinya. Menurut laporan The Washington, setiap anak memiliki yayasan senilai 2 miliar dolar AS yang didanai oleh Buffett.
Sementara itu, berdasarkan catatan CEO Berkshire Hathaway, dia telah menyumbangkan saham perusahaan tersebut mencapai 4,1 miliar dolar ke lima yayasan amal. Ini sebagai upaya Buffett memberikan 99 persen kekayaannya, sehingga total donasinya mencapai 41 miliar dolar AS atau setara Rp593 triliun.
Buffett berencana mendistribusikan sisa 238.624 sahamnya untuk filantropi. Dia menyebut, filantropinya sebagai perbuatan paling mudah di dunia karena memberi bukan hal menyakitkan, justru mengarah pada kehidupan yang lebih baik bagi dirinya juga anak-anak.
Buffett pertama kali mengumumkan rencana memberikan sebagian besar kekayaannya pada 2006 ketika berusia 75 tahun dan memiliki 474.998 saham Berkshire Hathaway. Dengan total donasi yang telah diberikan hingga saat ini, Buffett menyebut sudah setengah jalan menuju tujuannya.