TANGERANG, iNews.id - Manajemen Boeing menyambangi kantor Garuda Indonesia. Pertemuan itu diduga membahas soal nasib 49 unit pesawat Boeing 737 MAX 8 yang dipesan maskapai pelat merah itu.
Sejumlah petinggi Boeing datang ke kantor Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 09:00 WIB. Namun, tidak ada satu pun yang memberi keterangan kepada awak media seusai pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu.
"No comment," ujar Direktur Penjualan Internasional Boeing, Samir Belyamani di Tangerang, Kamis (28/3/2019).
Sementara, Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra yang keluar pada sore hari juga enggan memberikan penjelasan soal isi pertemuan dengan manajemen Boeing. Dia beralasan dengan terburu-buru karena harus menghadiri pertemuan lain.
Ari sebelumnya memastikan bahwa Garuda Indonesia telah mengajukan pembatalan pesanan pesawat Boeing 737 MAX 8. Keputusan itu diambil setelah Garuda melihat kepercayaan masyarakat menurun drastis setelah dua kecelakaan fatal pesawat terbaru Boeing itu dalam lima bulan terakhir.
Akhir pekan lalu, Ari mengatakan, petinggi Boeing akan datang langsung ke Indonesia sebagai respons atas surat yang dilayangkan Garuda soal pembatalan. Dia menyebut, belum ada keputusan final apapun, termasuk soal opsi penukaran 737 MAX dengan tipe pesawat Boeing yang lain.
"Kemungkinan (penukaran) itu ada, tapi saat ini belum mengajukan opsi ke Boeing, baru cancel saja," kata Ari, Jumat (22/3/2019).