Bahlil Lahadalia Ingin Baterai Kendaraan Listrik Diproduksi 2024

Michelle Natalia
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia. (Foto: Ant)

JAKARTA, iNews.id - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terus mendorong terbentuknya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Salah satunya baterai listrik, baik untuk mobil maupun motor.

Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia menargetkan Indonesia bisa memproduksi baterai litium-ion NCM 811, tipe teranyar untuk kendaraan listrik pada 2024.

"Kita harus membangun baterai karena di 2025 konsep green energy di hampir semua belahan dunia sudah mulai fokus pada bagaimana membangun alat transportasi dengan baterai," kata Bahlil dalam diskusi virtual, Rabu (16/9/2020).

Bahlil menilai, Indonesia mempunyai potensi besar untuk menjadi pusat industri kendaraan listrik. Indonesia memiliki SDA yang dibutuhkan seperti nikel, sehingga banyak investor yang tertarik untuk membangun pabrik mobil listrik di Tanah Air.

"Saya pikir salah satu negara yang harus kita syukuri karena Allah begitu memberikan sumber daya alam yang melimpah, di mana cadangan (nikel) dunia itu 20 persen ada di Indonesia dan kita juga mempunyai material lain 85 persen dari total material untuk pembangunan baterai," tuturnya.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
16 jam lalu

Bahlil Bongkar Penyebab Listrik di Daerah Bencana Sumatra Belum Pulih 100 Persen

Nasional
21 jam lalu

Bahlil Laporkan Kompensasi dan Subsidi Listrik Capai Rp210 Triliun: Masih On the Track

Mobil
2 hari lalu

Tak Ada Insentif, Penjualan Mobil Listrik Tahun Depan Diprediksi Merosot

Mobil
5 hari lalu

BYD Ungkap Indonesia Jadi Negara dengan Perkembangan EV Tercepat 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal