Digabung dengan Tanjung Carat, Peresmian KEK Tanjung Api-Api Molor

Rully Ramli
Kondisi Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Api-Api, Sumatera Selatan. (Foto; Ist)

JAKARTA, iNews.id - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Api-Api di Sumatera Selatan batal diresmikan tahun ini. Hal ini karena kawasan tersebut bakal digabung dengan KEK Tanjung Carat.

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru mengatakan, KEK Tanjung Api-Api mesti direvisi karena adanya penggabungan itu.

"(KEK) Sumsel revisi, jadi ada kawasan Tanjug Carat namanya, itu harus dimasukkan, jadi kita bukan dihentikan, tapi revisi," kata Herman di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (27/12/2018).

Herman mengatakan, operasional KEK Tanjung Api-Api sebenarnya sudah siap. Pasalnya, sejumlah infrastruktur dasar sudah selesai dibangun seperti jalan, pelabuhan, listrik, dan lain-lain. "Tol juga sudah clear, sudah dipakai, sudah jalan," ujar Mantan Bupati Ogan Komering Ilir itu.

KEK Tanjung Api-Api ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2014. Kawasan ini rencanya akan diisi oleh industri hilirasasi karet dan sawit. Selain agro, sektor yang akan dikembangkan antara lain gas dan batu bara.

Sementara itu, Sekretaris Dewan Nasional KEK Enoh Suharto Pranoto mengatakan, saat ini baru ada 6 KEK yang resmi beroperasi dari total 12 KEK yang direncanankan.

"Yang sudah di-declare, diresmikan beroperasi ada enam kawasan, yaitu Sei Mangke, Tanjung Lesung, Mandalika, Palu, Lhokseumawe, Galang Batang," kata Enoh.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Proyek Pelabuhan Palembang Baru Masuk PSN, Siap Dibangun Awal 2026

Nasional
1 tahun lalu

Didukung Partai Perindo Maju Pilkada Sumsel, Herman Deru: Kita akan Bekerja Maksimal

Nasional
6 tahun lalu

Pakar: PSBB Salah Sejak Awal, Semestinya Semua Serentak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal