JAKARTA, iNews.id - Pengacara Hotman Paris, ditunjuk untuk mewakili Sinarmas Asset Management dalam kisruh reksa dana. Hotman telah melayangkan somasi kepada agen penjual reksa dana (Aperd) karena diduga telah menyebarkan informasi yang menyesatkan investor.
PT Bibit Tumbuh Bersama, agen penjual reksa dana Sinarmas telah mengirimkan permintaan maaf kepada Sinarmas Asset Management.
"Kami PT Bibit Tumbuh Bersama selaku Agen Penjual Reksa Dana dari PT Sinarmas Asset Management meminta maaf kepada PT Sinarmas Asset Management dan seluruh nasabah/pemegang reksa dana atas informasi yang kami kirimkan tanggal 26 Mei 2020 tentang informasi suspensi atas produk reksa dana Sinarmas Asset Management, dan saran kami untuk melakukan penjualan atas produk tersebut," kata Founder Bibit, Wellson Lo, Kamis (28/5/2020).
Saat ini, Bibit mengelola 7 dari 89 reksa dana yang dikelola Sinarmas. Sesuai klarifikasi dari Sinarmas, kata dia, OJK melakukan tindakan suspensi karena masalah administrasi alias pencatatan dan bersifat sementara.
"PT Sinarmas Asset Management merupakan Lembaga Keuangan yang kokoh dan memiliki reputasi yang sangat baik. Kami telah menjalin hubungan kerja sama dengan group dari PT Sinarmas Asset Management selama lebih dari 5 tahun," ujar Wellson.
Hotman Paris melalui akun Instagram @hotmanparisofficial melayangkan Somasi kepada Aperd terkait reksa dana Sinarmas. Tindakan Aperd dinilai Hotman mencoreng reputasi Sinarmas.
"Saya Hotman Paris, kuasa hukum dari PT Sinarmas Asset Management, dengan ini memberikan somasi terbuka kepada agen penjual yang menyebarkan isu melalui email dan media lainnya, yang meminta para nasabah pemegang reksa dana untuk menjual (redemption) reksa dana yang dia miliki," kata Hotman, Kamis.