CHICAGO, iNews.id - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Rabu (22/4/2020) waktu setempat karena minyak mentah naik.
Mengutip Xinhua, Kamis (23/4/2020), kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni naik 50,5 dolar AS, atau 2,99 persen, menjadi 1.738,3 dolar AS per ounce.
Analis pasar berpendapat kenaikan harga minyak mentah mengindikasikan inflasi, sehingga mendorong investor ke logam mulia. Emas juga didukung oleh kekhawatiran yang sedang berlangsung tentang kesehatan ekonomi global, dengan beberapa investor mengintai posisi dalam logam mulia untuk melindungi terhadap penurunan ekuitas dan obligasi di masa depan.
Indeks dolar AS naik 0,16 poin, atau 0,16 persen, ke level 100,42 pada 18.15 GMT. Dow Jones Industrial Average naik 457,14 poin, atau 1,99 persen, ke level 23.476,02 pada 18.25 GMT.
Perak untuk pengiriman Mei naik 45,9 sen, atau 3,09 persen, menjadi 15,335 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli naik 6,9 dolar AS, atau 0,91 persen, menjadi 765,3 dolar AS per ounce.