Iuran BPJS Bakal Ditentukan Sesuai Gaji, Mantan Ketua DJSN: Baru Angan-angan

Heri Purnomo
Ilustrasi BPJS Kesehatan. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Mantan Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Ghazali Situmorang, angkat bicara tentang formula iuran BPJS kesehatan, yang saat ini beredar di media massa. 

Menurut dia, formula iuan BPJS Kesehatan dengan opsi pembayaran ditentukan sesuai besaran gaji peserta masih sebatas konsep, yang harus melalui proses panjang. Dia bahkan menyebut psi tersebut baru angan-angan.

"Itu baru angan angan saja dan itu harus di atur dalam peraturan presiden, jadi baru konsep saja," ujar Ghazali Situmorang, kepada MNC Portal, Kamis (9/6/2022). 

Dia menjelaskan,  aturan biaya iuran BPJS Kesehatan prinsipnya tidak boleh melanggar aturan yang sudah baku. Adapun bagian yang paling sulit adalah menentukan besaran iuran dengan program kelas rawat inap standar (KRIS), dimana semua fasilitas rawat inap yang akan didapatkan akan tetap sama.

"Jadi kalau kemarin kan, sudah jelas ada kelas 1, kelas 2 dan kelas 3, jadi tinggal naik atau turun, kalo sekarang kan 1 kelas. Nah, jadi harus di hitung, nanti kalau banyak yang turun kemudian BPJS defisit lagi, siapa yang akan nanggung," kata Ghazali Situmorang. 

Sebelumya, BPJS Kesehatan menyatakan akan menghapus kelas 1, 2, dan 3 pada Juli 2022 dan berganti ke kelas standar. Sama halnya dengan iuran pembiayaannya, dimana salah satu opsi dalam pembiayaan iurannya akan ditentukan sesuai dengan gaji peserta.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
19 hari lalu

Berapa Gaji PPPK yang Buat Suami di Aceh Ceraikan Istrinya setelah Lulus Tes?

Nasional
24 hari lalu

Pengamat Ungkap Daya Beli Masih Lemah, Usul BLT Dilanjutkan sampai Maret 2026

Nasional
24 hari lalu

Program Magang Bergaji Gelombang 2 Dibuka November, Pemerintah Gelontorkan Rp1,4 Triliun

Nasional
26 hari lalu

Kemnaker: 156.159 Orang Daftar Program Magang Nasional Batch I

Nasional
30 hari lalu

Seskab Teddy Buka-bukaan soal Gaji Program Magang Fresh Graduate, Berapa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal