JAKARTA, iNews - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menggandeng Switzerland Global Enterprise (SGE) untuk memperkuat kerja sama antara asosiasi bisnis kedua negara. Kerja sama itu, terutama untuk mempromosikan perdagangan bilateral dan peluang investasi, hubungan komersial dan industri.
Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, dan Chairwoman of Switzerland Global Enterprise, Ruth Metzler-Arnold di Menara Kadin Indonesia.
“Kami akan meningkatkan layanan penunjang untuk kepentingan kerjasama investasi, terutama mengenai data dan informasi yang dibutuhkan untuk proyek infrastruktur,” kata Arsjad, dalam keterangan pers, Sabtu (13/8/2022).
Dia menjelaskan, nantinya kedua belah pihak akan bertukar informasi untuk materi sektor industri tertentu yang sangat diperlukan agar barang dan produk dapat diterima sesuai dengan standar dan peraturan di masing-masing negara.
“Kadin juga siap membantu perusahaan Swiss mencari mitra lokal dan akses pasar, sehingga kerjasama di sektor perdagangan dapat terealisasi dengan baik,” ujar Arsjad.
Seperti diketahui, Indonesia dan Swiss memiliki hubungan perdagangan yang erat. Pada tahun 2020 Indonesia mengekspor 2,6 miliar dollar AS ke Swiss dengan komoditas utamanya, antara lain emas, perhiasan, dan logam mulia. Sementara itu impor Indonesia mencapai 726 juta dollar AS dari Swiss terutama untuk amunisi explosive, peralatan navigasi, dan senjata militer.
Hubungan kerjasama ekonomi yang terjalin juga direfleksikan dengan adanya 150 perusahaan Swiss yang saat ini beroperasi di Indonesia, menciptakan lapangan kerja untuk sekitar 50.000 pekerja.