JAKARTA, iNews.id – PT RBM Amanah Nusantara terus memopulerkan produk susu bubuk kambing etawa agar bisa dikenal secara global. Sebelum berkembang seperti sekarang, Agus A Mile, Direktur Utama RBM Amanah Nusantara telah melihat adanya peluang produk ini bisa berkembang pesat di pasar.
Agus A Mile mengatakan, bagi orang awam, susu bubuk yang banyak dikenal masyarakat luas berasal dari sapi. Namun, jika dicermati, manfaat kesehatan dari susu kambing jauh lebih besar ketimbang sapi.
Dengan melihat manfaat itu, ia optimistis susu bubuk kambing etawa bisa diterima pasar. Namun, dengan stigma hewan kambing yang bau, butuh kerja keras untuk memasarkan produk susu olahan dari kambing etawa ini. Sementara dari segi rasa, produk susu bubuk kambing etawa RBM tak beraroma.
Di pasar sendiri, Malaysia telah melakukan penetrasi dengan menjual susu bubuk kambing serupa. Agus A Mile merasa tertantang untuk bisa berkompetisi dan menjadi pemain unggul dalam produk susu bubuk kambing etawa.
"Tapi, bagi saya itu peluang. Saya melihat di pasar, kita diserang oleh produk luar negeri. Produk susu kambing dari Malaysia masuk ke Indonesia sangat banyak dengan harga Rp165.000 dengan kemasan yang sama dengan susu kambing RBM. Apakah anak Indonesia diam saja melihat itu? Maka dari itu, saya ambil peluang itu," ujar Agus saat acara halalbihalal di Hotel Amaroossa Cosmo, Jakarta, Senin (2/7/2018).