MINAHASA UTARA iNews.id - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menilai, anggapan bahwa petani itu miskin dan terbelakang sangat keliru. Dia meminta pandangan semacam itu diubah.
"Paradigma petani orang miskin, salah itu. Petani itu adalah yang terkebelakang, salah itu," katanya di Desa Tontalete, Kabupaten Minahasa Utara, Senin (31/8/2020).
Menurut Mentan, petani di negara-negara maju sangat diandalkan, terutama saat Covid-19. Di AS, warga kembali bertani. Begitu juga dengan Jepang yang menghidupkan sektor pertanian.
Mantan gubernur Sulawesi Selatan itu mengajak kepada para petani di Sulawesi Utara untuk memanfaatkan lahan pertanian di Indonesia yang subur.
"Kiri kanan hijau tuh, matahari kita seperti ini tidak gampang. Di negara lain ada empat musim, ada dingin, dingin banget, ada panas ada semi semi, empat musim kita cuma dua, negara tropis adalah negara kaya," tuturnya.
Petani miskin, menurut dia, hanya mereka yang tidak mensyukuri nikmat Tuhan yang telah diberikan kepadanya. "Kita berbahagia berada di Sulawesi Utara karena tanah di sini subur, tanah subur menjanjikan kehidupan, kecuali kita termasuk orang yang tidak mensyukuri nikmat Tuhan," ucapnya.