JAKARTA, iNews.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyatakan bahwa dirinya siap berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) setelah penyelenggaraan sidang kabinet. Hal ini disampaikan Anas setelah menggelar Rapat Dewan Pengarah Satu Data Indonesia 2024 sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju di Kementerian PANRB, Jakarta, Selasa (30/7/2024).
"Iya saya besok begitu sidang kabinet nanti akan ke sana (IKN)," ujar Anas.
Anas menambahkan, saat ini pemerintah sudah merencanakan pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN pada tahap 1 sebanyak 1.700 pegawai. Angka ini berkurang dari proyeksi awal sebanyak 3.200 ASN karena keterbatasan hunian yang ada di ibu kota baru.
Adapun, rencana awal ASN yang akan menjadi penghuni awal IKN akan diberikan hunian sharing, sehingga antara tower hunian dan jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang pindah bisa cukup 3.200 orang. Akan tetapi, wacana tersebut berubah, sebab para PNS yang sudah berkeluarga akan diberikan masing-masing 1 unit apartemen.
"Aturan sebelumnya kan kalau di bawah eselon I, dia harus sharing hunian. Arahan Presiden baru, tidak perlu sharing, meskipun di bawah eselon I kalau dia sudah menikah, ya sudah dapat 1, itu kan insentif," ucapnya.
Sebagai informasi, saat ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun hunian untuk 46 rumah tapak jabatan menteri dan 47 tower hunian bagi para PNS yang akan dipindahkan ke IKN yang rencananya mulai dilakukan September mendatang.
Targetnya dari keseluruhan pekerjaan konstruksi tersebut, paling tidak sebagian sudah ada yang bisa digunakan pada Agustus mendatang.
Misalnya, 14 tower hunian ASN sudah rampung dikerjakan, dan 14 rumah tapak jabatan menteri sudah siap huni pada pertengahan tahun 2024. Sedangkan sisanya masih ditargetkan rampung seluruhnya pada akhir 2024 mendatang.