JAKARTA, iNews.id - Menteri Bidang Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, meminta pemerintah daerah (Pemda) untuk menerapkan aplikasi PeduliLindungi di destinasi wisata.
Menurut dia, penerapan aplikasi PeduliLindungi merupakan upaya tracing bagi pengunjung destinasi wisata untuk mencegah penyebaran Covid-19, khususnya dari varian delta yang berbahaya.
“Saya minta kepada semua Gubernur agar diterapkan aplikasi PeduliLindungi di seluruh destinasi wisata di daerah, supaya kita tidak berwisata dengan orang yang terkena varian delta, yang akhirnya bisa menularkan semua orang," kata Menko Luhut melalui pernyataan yang diterima MNC Portal Indonesia, Kamis (26/8/2021).
Dia juga meminta agar disediakan rumah sakit kelas A di setiap lima destinasi wisata super prioritas, sehingga wisatawan dapat berwisata dengan nyaman.
“Jadi, masuk wisata inipun nanti harus masuk dengan PeduliLindungi. Kenapa, tujuannya adalah kita ingin mendeteksi orang ini sudah vaksin atau belum. Kedua, apakah orang ini hasil tesnya positif atau tidak. Jadi ini sekaligus bisa melakukan tracing terhadap orang yang kena Covid-19 dan sebagainya," papar Menko Luhut.
Dia mengungkpakan, pemerintah terus menggencarkan program vaksinasi seiring dengan semakin longgarnya aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan kembali bergeraknya aktivitas ekonomi. Hal itu, juga menjadi jaminan bagi UMKM agar dapat bergerak tanpa kekhawatiran terhadap dampak pandemi Covid-19.
"Saya berharap kita semua harus-bahu membahu melaksanakan ini. Pemerintah ada untuk anda, jangan pernah ragu mengenai ini. Tetapi saya ingatkan, kita harus betul-betul menaati program pemerintah dalam menangani covid ini yakni bagaimana vaksin, jaga jarak, menggunakan masker, aplikasi peduli lindungi," ujar Menko Luhut.