Penumpang Angkutan Umum pada Arus Balik H+7 Lebaran Nyaris 1 Juta Orang

Heri Purnomo
Penumpang angkutan umum pada arus balik H+7 Lebaran nyaris 1 juta orang. (Foto: M Riza V)

JAKARTA, iNews.id – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat pergerakan arus balik penumpang angkutan umum pada Minggu (30/4/2023) atau H+7 Lebaran nyaris tembus 1 juta orang, tepatnya sebanyak 977.742 orang.

“Sesuai prediksi, puncak arus balik kedua jatuh pada hari Minggu kemarin dan lonjakannya masih akan tinggi hingga Senin,” kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati di Jakarta, Senin (2/5/2023). 
 
Dia membeberkan, pergerakan penumpang terbesar pada H+7 didominasi penumpang angkutan udara, sebanyak 288.633 atau 29,52 persen dari total pengguna angkutan umum. Disusul angkutan penyeberangan sebanyak 215.339 orang (22,02 persen), angkutan jalan (AKAP) 214.941 orang (21,98 persen), angkutan kereta api 174.941 orang (17,9 persen), dan angkutan laut 83.848 orang (8,58 persen).
 
Sementara jumlah penumpang angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 hingga H+7 mencapai 14.722.305 orang. Jumlah ini meningkat 7,18% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 lalu sebesar 13.735.773 orang.

Jumlah penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi, yaitu sebanyak 4.151.238 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 3.622.015 orang, angkutan jalan 2.998.921 orang, angkutan kereta api 2.712.971 orang, dan angkutan laut 1.226.005 orang.

Pada masa arus mudik yang dipantau mulai H-8 hingga H1 Lebaran, jumlah pengguna angkutan umum mencapai 7.347.537 orang. Sedangkan pada masa arus balik yang dipantau mulai H2 hingga H+7 Lebaran jumlahnya mencapai 7.770.234 orang. Ada selisih 422.697 orang atau 5,75 persen lebih banyak pada masa arus balik dibanding arus mudik.

Sementara itu, Jasa Marga mencatat sebanyak 1.835.043 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H1 hingga H+7 Lebaran 2023. Jumlah kumulatif tersebut dipantau dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Total kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 45,56 persen dibandingkan lalu lintas (lalin) normal dengan total 1.260.693 kendaraan. Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin tersebut meningkat 3,93 persen dengan total 1.765.622 kendaraan.

Jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek mencapai 89,3 persen dari prediksi arus balik sebanyak 2 juta kendaraan pada periode H1 hingga H+8. Dengan demikian, diprediksi masih ada 10,7 persen atau sekitar 219.929 kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Megapolitan
9 hari lalu

LRT Jabodebek Kembali Beroperasi Normal setelah Sempat Alami Gangguan

Megapolitan
27 hari lalu

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 2,4 Juta per September 2025, Naik 25 Persen

Nasional
1 bulan lalu

Kemenhub bakal Beri Subsidi Angkutan Feeder, Dukung Akses Transportasi Umum ke Perumahan

Megapolitan
2 bulan lalu

Perjalanan LRT Jabodebek Lintas Jati Mulya Gangguan, Penumpang Numpuk di Stasiun! 

Motor
2 bulan lalu

Jadi Pro Kontra, Pemerintah Diminta Alihkan Subsidi Motor Listrik ke Angkutan Umum

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal