JAKARTA, iNews.id - Menteri Perhubungan Budi Karya mengucapkan selamat atas prestasi sektor Perhubungan Udara atas pencapaiannya mengenai kenaikan peringkat dari 151 menjadi 55 dalam Audit Keselamatan Penerbangan (ICAO). Hal ini sebagai jawaban dari permintaan Presiden dan Wakil Presiden yang menginginkan Kementerian Perhubungan untuk meningkatkan daya saing Indonesia.
"Satu yang tidak terbayangkan tapi kita mampu melakukan itu. Sejalan pemerintah Presiden dan Wakil Presiden untuk meningkatkan daya saing Indonesia, kita jawab bahwa dunia penerbangan indonesia mampu bersaing dengan tingkat safety yang jauh lebih baik di atas rata-rata," ucapnya dalam konferensi pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada stakeholder yang berkaitan karena pencapaian ini tidak mungkin terlaksana tanpa dukungan mereka. Menurut dia, semua bersumbangsih dalam pencapaian ini dan saling bahu-membahu meningkatkan kinerja masing-masing.
"Spirit seperti inilah yang menjadi modal bagi kita untuk menjadikan indonesia yang membanggakan," katanya.
Lebih lanjut ia menyampaikan pada Dirjen Perhubungan Udara, Agus Santoso, untuk menjaga dengan baik prestasi ini dengan memonitor semua stakeholder untuk meningkatkan kemampuan masing-masing. Sebab, dengan tingkat safety yang seperti ini maka Indonesia layak untuk dikoneksikan dengan negara-negara di dunia.
"Dengan meningkatnya koneksivitas kita di mata dunia, maka dengan sendirinya peluang peningkatan ekonomi, peningkatan turis mancanegara akan pesat. Nah ini suatu prestasi yang baik tapi kita juga harus maknai kita tidak boleh sombong atas prestasi kita. Kita harus melihat bahwasanya kita harus meng-improve apa yang kita miliki. Semoga kinerja kita tadi bisa tetap konsisten," ucapnya.