JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memastikan bahwa insiden kebakaran salah satu tangki kilang minyak Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah tidak berpengaruh terhadap kelancaran produksi. Dia menyebut, kondisi stok baik di tangki kilang ataupun di pipa dan TBBM serta stok-stok di SPBU semuanya aman.
"Jadi saya ingin sampaikan bahwa kepada seluruh masyarakat, kami menjamin pasokan BBM dan LPG tidak terganggu dengan adanya insiden ini. Mohon tidak ada panic buying karena stok sangat aman," ujar Nicke dalam konferensi pers virtual, Minggu (14/11/2021).
Nicke menambahkan, beberapa stok produk di kilang minyak Cilacap berada di atas angka minimum. Sehingga, kondisinya bisa dipastikan aman.
"Dengan demikian, kita tentunya akan melakukan evaluasi dan investigasi lebih lanjut karena insiden ini adalah sesuatu yang sangat penting, namun langkah awal yang kami pastikan adalah keamanan rekan-rekan di lapangan dan tentunya masyarakat, ini semua sudah aman tapi kami pastikan dan siapkan tim medis jika diperlukan. Penanganan masyarakat jadi prioritas bagi Pertamina," kata dia.
Dia juga menyebut, dengan adanya Pertamina Integrated Command Center (PICC), pihaknya bisa mengendalikan semuanya secara langsung dalam satu tempat.
"Jadi selain memantau proses pemadaman, juga kita mengecek langsung kondisi kilang. Dipastikan dengan terbakarnya 1 tangki dari 228 tangki yang ada di Cilacap, kilang tetap beroperasi, jadi tidak ada shutdown," ucapnya.
Sebelumnya dikabarkan Kilang Pertamina RU VI Cilacap, Jawa Tengah mengalami kebakaran pada Sabtu (13/11/2021) malam. Kebakaran tersebut melanda Tangki 36 T-102 Kilang Minyak Cilacap. Disebut tangki yang terbakar berisi 31.000 kiloliter komponen produk Pertalite.