JAKARTA, iNews.id - Mendekati Lebaran, penjualan produk secara online lewat platform e-commerce terus meningkat seiring mulai cairnya tunjangan hari raya (THR).
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Nielsen, makanan dan minuman menjadi jenis produk yang paling banyak dibeli konsumen secara online. Setelah itu, ada perabot rumah tangga, pakaian, dan produk yang berhubungan dengan traveling.
“Keinginan untuk tampil beda di Hari Raya dan adanya dana THR mendorong keinginan konsumen untuk membeli perangkat smartphone baru atau bahkan melakukan upgrade kendaraan,” kata Executive Director Media Business Nielsen Indonesia, Hellen Katherina melalui keterangan tertulis, Kamis (7/6/2018).
Selama Ramadan, Nielsen menemukan kepemilikan ponsel pintar (smartphone) meningkat 7 persen. Selain itu, mereka yang berencana membeli smartphone juga meningkat empat kali lipat dibandingkan periode sebelum Ramadan.
Hellen menambahkan, kepemilikan mobil juga tercatat meningkat 21 persen selama Ramadan. Rencana konsumen untukmembeli mobil juga meningkat 3,5 kali lipat dibanding periode sebelum Ramadan.
Lalu, produk-produk apa saja yang paling banyak dikonsumsi masyarakat selama Ramadan? Hellen mengatakan, produk-produk seperti penyegar mulut, susu kental manis, teh celup, kopi instan, dan mie instan menjadi produk-produk yang muncul di setiap daftar belanja konsumen. “Mie instan mungkin menjadi penyelamat bagi orang-orang saat sahur,” ujar Hellen.
Dalam riset ini, Nielsen melakukan Survei Consumer and Media View (CMV). Survei ini dilakukan Nielsen terhadap kurang lebih 17,000 orang usia 10 tahun ke atas di 11 kota di Indonesia (Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Makassar dan Banjarmasin). Informasi yang ada di dalamnya termasuk data-data demografi, psikografi, penggunaan media, sampai dengan penggunaan produk.