JAKARTA, iNews.id - Pemerintah saat ini sedang mengembangkan perwakafan nasional. Langkah ini merupakan bagian dari pengembangan dana sosial syariah di tanah air yang kini terus menunjukan progres semakin baik.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan ekosistem perwakafan nasional. Pertama adalah bagaimana pentingnya membangun kepercayaan publik.
"Badan Wakaf Indonesia sebagai regulator dan pengawas perwakafan tengah berupaya mengembangkan ekosistem perwakafan nasional. Beberapa tantangan yang dihadapi saat ini, pertama membangun kepercayaan publik," ujarnya dalam acara Webinar Nasional Wakaf, Jumat (7/5/2021).
Menurut Wapres, kepercayaan publik terhadap pengelolaan wakaf masih perlu untuk terus ditingkatkan dengan pengembangan Good Waqf Governance. Ada beberapa hal yang dilakukan seperti implementasi Waqf Core Principles yang mencakup transparansi, akuntabilitas, dan pengawasan dan pengembangan e-service atau layanan wakaf berbasis elektronik serta mengupayakan maximum impact bagi mauquf ‘alaih.
Wapres pun berharap agar Waqf Core Principles ini dapat diimplementasikan dengan lebih baik. Sehingga tata kelola lembaga-lembaga nazhir semakin meningkat dan pengelolaan harta wakaf, serta penyalurannya menjadi semakin tepat sasaran.
"Pemerintah mengapresiasi dukungan dan kontribusi yang diberikan oleh Bank Indonesia dalam memformulasikan Waqf Core Principles bersama BWI dan International Research of Training Institute-Islamic Development Bank," jelasnya.