JAKARTA, iNews.id - Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai pilihan instrumen investasi, kita perlu pahami dulu seperti apa aktivitas investasi sebenarnya. Investasi merupakan suatu kegiatan menanam modal baik pada pilihan instrumen investasi seperti emas, properti, obligasi, saham, atau bahkan cyptocurrency, dengan harapan mendapatkan keuntungan dalam kurun waktu tertentu.
Sederhananya, investasi merupakan salah satu cara dalam mengembangkan uang atau harta dalam jangka waktu tertentu untuk memperoleh keuntungan di masa depan.
Hal yang perlu diketahui selanjutnya adalah terdapat berbagai macam risiko yang melekat di masing-masing jenis instrumen investasi layaknya konsep High Risk High Return. Ungkapan prinsip terebut menyatakan potensi keuntungan tinggi dalam berinvestasi berbanding lurus dengan risiko yang dihadapi.
Dari beberapa pilihan instrumen investasi yang telah disebutkan, saat ini emas dalam bentuk logam mulia menjadi salah satu instrumen yang banyak diminati oleh masyarakat. Terlihat dari lonjakan harga belinya selama 2025, hingga mencapai Rp2 juta per gram.
Namun demikian, tidak sedikit yang beranggapan bahwa logam mulia idealnya digunakan sebagai alat penyimpanan nilai yang stabil dan cocok untuk mempertahankan kekayaan dari inflasi atau kondisi ekonomi yang tidak menentu, bukan untuk pertumbuhan investasi. Jadi, instrumen apa yang patut untuk menjadi pilihan kita dalam berinvestasi?
Ada kok salah satu instrumen investasi yang memiliki risiko tergolong rendah, namun dapat memberikan potensi imbal hasil atau keuntungan yang menarik. PT Bank MNC Internasional, Tbk (BABP) atau MNC Bank, anak usaha PT MNC Kapital Indonesia, Tbk (BCAP) yang berada di bawah naungan MNC Group (BHIT) telah menghadirkan produk investasi berupa Deposito Motion untuk menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya nasabah setia MNC Bank dalam berinvestasi pada instrumen yang memiliki risiko tergolong rendah namun memberikan imbal hasil yang sangat menarik.