JAKARTA, iNews.id - Pemerintah telah mendirikan Dewan Pengawas Sovereign Wealth Fund (SWF) alias Lembaga Pengelola Investasi (LPI) Indonesia atau Indonesia Invesment Authority (INA). Lembaga tersebut didirikan melalui Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Namun, hingga saat ini nama-nama yang masuk dalam jajaran direksi LPI belum diungkap ke publik. Siapa kira-kira CEO yang dipilih?
Menteri Koordinator bidang Kemaritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pihaknya belum bisa memberi tahu siapa CEO lembaga tersebut.
"Kalau CEO LPI saya belum elok membuka di sini," ujarnya, dalam acara Special Dialogue IDX Channel, Rabu (3/2/2021).
Menurut Luhut, pengumuman nama yang mengisi kursi CEO LPI akan disampaikan pada pekan depan. Sebab pada 15 Februari 2021, nanti mereka akan promosi yang telah diatur UEA.
"Jadi ada beberpaa fund besar yang akan diundang, makanya harus selasai dalam organisasinya. Hal ini dikarenakan nanti kalau orang mau investasi tapi tidak ada organisasinya," kata Luhut.
Sebelumnya, setelah merampungkan proses seleksi Dewan Pengawas dari unsur profesional yang ditutup dengan konsultasi dengan DPR RI, Presiden Republik Indonesia melantik Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI) di Istana Negara pada hari Rabu, 27 Januari 2021.