Tak Sia-Sia 6 Jam di Gedung Putih, Luhut Bawa Oleh-Oleh Rp28 Triliun

Djairan
CEO USDFC, Adam Boehler (kiri) dan CEO USDFC Adam Boehler dan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan (kanan). (Foto: Ist)

WASHINGTON, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan baru-baru ini melakukan kunjungan kerja di Amerika Serikat (AS). Di sana Luhut mengaku hampir 6 jam berada di Gedung Putih dan bahkan diterima di tempat kerja resmi Presiden AS, Oval Office, untuk bertemu Donald Trump.

Pantang pulang dengan tangan kosong, dalam pertemuan itu, Luhut menyaksikan sendiri penandatanganan Letter of Interest (LoI) oleh CEO The US International Development Finance Corporation (IDFC) Adam Boehler untuk investasi sebesar 2 miliar dolar AS (Rp28 triliun) dari IDFC kepada sovereign wealth fund (SWF) Indonesia pada Kamis (19/11/2020).

“Ini adalah oleh-oleh yang besar karena keberadaan AS sebagai negara industri maju akan berpengaruh penting bagi perkembangan SWF di Tanah Air,” ujar Luhut dalam keterangannya dikutip Selasa (24/11/2020).

Hal tersebut, kata Luhut, berkat komunikasi intens selama dua tahun terakhir yang dijalinnya dengan Jared Kushner, menantu Trump dan CEO IDFC sendiri yang notabene keduanya merupakan tangan kanan Trump.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Internasional
2 jam lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
9 jam lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
1 hari lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Internasional
2 hari lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal