Transformasi Digital Indonesia Perluas Akses Internet Publik hingga Daerah 3T

Achmad Al Fiqri
Pemerintahan Presiden Jokowi selama 10 tahun mengikis kesenjangan akses internet di Tanah Air melalui program transformasi digital di Kemenkominfo. (Foto: Ilustrasi/Ist)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama 10 tahun mengikis kesenjangan akses internet di Tanah Air melalui program transformasi digital di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Terdapat berbagai capaian pembangunan infrastruktur internet yang telah dilakukan.

Contoh infrastruktur digital yang telah direalisasikan adalah pembangunan Base Transreceiver Station (BTS) di wilayah tertinggal, terdepan dan terluar (3T), jaringan kabel serat optik palapa ring, hingga peluncuran Satelit Multifungsi SATRIA-1.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk memperkecil kesenjangan digital melalui sejumlah program dan kebijakan strategis.

"Solusinya melalui upskilling dan reskilling, meningkatkan literasi digital masyarakat dengan pelatihan dan investasi sektor pendidikan. Juga memanfaatkan konstelasi satelit sebagai upaya menciptakan akses broadband yang aksesibel di wilayah 3T," ujar Budi Arie.

Melalui upaya terrsebut, tingkat penetrasi internet di Indoneisa terus melesat hingga 79,5 persen dari populasi nasional. Selain itu, koneksi 4G juga telah mencakup 97,42 persen wilayah permukiman, sementara koneksi 5G baru mencakup 3,53 persen wilayah di Indonesia.

Selain itu, pemerintah juga melakukan inisiasi sejumlah program upskilling dan reskilling yang mencakup tiga tingkat kecakapan digital. Inisiatif ini sebagai upaya mencetak sumber daya manusia digital yang berdaya saing tinggi. 

“Di tingkat dasar, terdapat Gerakan Nasional Literasi Digital untuk mendorong peningkatan kecakapan masyarakat dalam pemanfaatan teknologi digital. Di tingkat menengah, terdapat Program Digital Talent Scholarship (DTS) yang memberikan berbagai pelatihan seperti cyber security dan artificial intelligence," tuturnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

PSI Sebut Jokowi Tak Bisa Buka Ijazah seperti Arsul Sani: Bisa Jadi Preseden Buruk

Nasional
4 hari lalu

Kubu Roy Suryo Cs Polisikan 2 Relawan Jokowi terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik

Nasional
3 hari lalu

Tolak Berdamai, Roy Suryo Minta Jokowi Minta Maaf ke Rakyat Indonesia

Nasional
4 hari lalu

Tak Punya Kepentingan, Demokrat Tegaskan Tidak Terlibat Polemik Ijazah Jokowi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal