NEW YORK, iNews.id - Twitter disebut bakal memberhentikan sebagian dari tim perekrutannya setelah sebelumnya menyampaikan akan menghentikan sebagian besar perekrutan karyawan. Hal ini dilakukan setelah berlarutnya proses akuisisi Twitter oleh Elon Musk hingga kabar terbaru menyebut orang terkaya di dunia itu membatalkan pembelian perusahaan media sosial itu.
Mengutip CNN Business, beberapa media, termasuk Wall Street Journal pada hari Kamis melaporkan bahwa Twitter akan memberhentikan sekitar 30 persen dari tim rekrutmennya menjadi kurang dari 100 orang.
Jjuru Bicara Twitter kepada CNN mengatakan, pengurangan itu dilakukan untuk memperhitungkan kebutuhan bisnis di perusahaan yang telah direvisi.
Sebelumnya di bulan Mei, Twitter menyebut akan menghentikan sebagian besar perekrutan, kecuali untuk beberapa posisi yang dianggap penting. Namun, di saat bersamaan beberapa eksekutif senior menyampaikan keluar dari perusahaan secara bersamaan.