Dana Asing Banjiri Pasar Keuangan Indonesia, SBN Diborong Rp86,18 Triliun

Michelle Natalia
Ilustrasi Surat Berharga Negara (SBN) atau obligasi pemerintah. (Ilustrasi: dok iNews)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan dana asing masih membanjiri pasar keuangan Indonesia di tengah pelemahan ekonomi global

Hal itu, antara lain terlihat dari capital inflow (arus modal asing masuk) ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) atau obligasi pemerintah yang secara year to date (YtD) telah diborong sebesar Rp86,18 triliun. 

"Pada bulan Juni 2023, capital inflow (di pasar SBN) sebesar Rp17,53 triliun dan Juli Rp1,48 triliun (YtD).  Sedangkan inflow ke pasar saham (YtD) sebesar Rp19,22 triliun," kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Juli 2023 secara virtual di Jakarta, Senin (24/7/2023).

Menkeu mengungkapkan, pada Juni 2023, terjadi capital outflow (arus modal asing keluar) sebesar Rp4,38 triliun.  Di sisi lain, yield SBN Indonesia dari sisi local currency terus mengalami perbaikan. 

Menurut dia, hal itu menunjukkan kinerja pasar keuangan domestik tetap positif di tengah berlanjutnya sentimen kebijakan moneter global. Arus modal asing masih mencatatkan inflow hingga minggu ketiga bulan Juli. Tren penurunan yield SBN domestik juga berlanjut.

"Nilai tukar Rupiah tetap melanjutkan tren apresiasi sejak awal tahun 2023, atau menguat 4,7 persen year-to-date (ytd)," ungkap Sri Mulyani.

Indeks dolar AS, lanjutnya, masih melemah terpengaruh oleh persepsi pasar atas arah kebijakan moneter AS. Terkait dengan itu, pihaknya terus memantau arah kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed). 

"Kalau kita lihat, pada bulan ini, yang harus diperhatikan adalah kebijakan moneter Federal Reserve yang akan merespon penurunan inflasi headline yang telah menurun di 3 persen di AS. Namun, inflasi core di AS masih di ambang yang cukup tinggi, di 4,7 persen dan ini akan mempengaruhi stance dari kebijakan The Fed yang akan diambil pada akhir bulan ini," tutur Sri Mulyani.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Penipu Berkedok Trading Kripto Ngaku Profesor dari AS, Singgung Pasar Saham bakal Runtuh

Makro
12 hari lalu

BI Diprediksi Kembali Pangkas Suku Bunga 25 Bps 

Keuangan
1 bulan lalu

Rupiah Sepekan Terkoreksi 0,82 Persen, Diprediksi Sentuh Rp16.800 per Dolar AS Pekan Depan

Nasional
1 bulan lalu

Polisi Tetapkan 52 Tersangka Penjarahan Rumah Sahroni hingga Sri Mulyani, Ditahan di Polda Metro

Nasional
1 bulan lalu

Said Didu: Sri Mulyani Zaman SBY Jadi Menkeu, Era Jokowi Jadi Kasir Penguasa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal