Dolar AS Terapresiasi Didukung Pelemahan Poundsterling

Ranto Rajagukguk
Kurs dolar AS menguat. (Foto: iNews.id/Yudistiro Pranoto)

NEW YORK, iNews.id - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) terapresiasi terhadap mayoritas mata uang pada akhir perdagangan Kamis (24/10/2019) waktu setempat di tengah melemahnya sterling.

Mengutip Xinhua, Jumat (25/10/2019), pound kehilangan kekuatan menyusul seruan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk pemilihan umum.

Boris Johnson mengatakan akan memberi anggota parlemen lebih banyak waktu untuk mendiskusikan kesepakatan Brexit baru yang dicapai dengan Uni Eropa selama mereka menyetujui pemilihan umum 12 Desember.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,14 persen menjadi 97,6350 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,1107 dolar AS dari 1,1127 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2863 dolar AS dari 1,2904 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,6821 dolar AS dari 0,6851 dolar AS.

Dolar AS dibeli 108,61 yen Jepang, lebih rendah dari 108,65 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik hingga 0,9920 franc Swiss dari 0,9905 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3071 dolar Kanada dari 1,3077 dolar Kanada. 

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Keuangan
10 bulan lalu

Penjelasan Google soal Kurs Dolar AS ke Rupiah Anjlok Jadi Rp8.170

Makro
1 tahun lalu

Nyaris Tembus Rp16.300, Rupiah Hari Ini Ditutup di Level Rp16.294

Bisnis
2 tahun lalu

Harga Beras Dunia Makin Tinggi gegara Dolar AS, Kepala Bapanas: Berapa pun Harganya Kita Beli!

Bisnis
6 tahun lalu

Investor Pilih Aset Berisiko, Dolar AS Melemah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal