JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini berpotensi melanjutkan penguatan (reli). IHSG diprediksi berada pada kisaran 7.209-7.305.
Penasihat Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) sekaligus Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, IHSG sepanjang pekan lalu menguat sebesar 0,91 persen disertai dengan net buy investor asing sebesar Rp3,73 triliun. Sementara perdagangan awal minggu ini, IHSG berpeluang kembali menguat.
"Perdagangan di awal minggu ini, Senin, IHSG diperkirakan berpeluang melanjutkan penguatannya," kata dia dalam risetnya, Senin (12/9/2022).
Hal itu didorong sentimen positif mulai dari penguatan Indeks DJIA sebesar 1,19 persen disertai kenaikan EIDO sebesar 0,62 persen serta naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak 3,06 persen, emas 0,43 persen, CPO 2,51 persen, serta nikel 5,31 persen.
Di sisi lain, sentimen negatif berpotensi muncul Senin ini berasal dari kembali turunnya batu bara di hari ke-4 sebesar 0,81 persen (sehingga selama 4 hari Coal turun sekitar 7,32 persen) di tengah kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun mendekati level 3,5 persen. Selain itu, semakin maraknya aksi demo menentang kenaikan harga BBM dari berbagai lapisan masyarakat.
Adapun saham yang direkomendasikan beli atau buy, yakni BMRI, ADRO, BSDE, ASII, ANTM, HRUM, ERAA, MAPI, MYOR, CMRY, ITMG. Sedangkan saham-saham rekomendasi Edwin Sebayang yang dapat menjadi pilihan, di antaranya BMRI, ADRO, BSDE, ASII, dan ANTM.