Produksi Minyak RI Turun, Pemerintah Tawarkan Waktu Eksplorasi 10 Tahun hingga Lelang Tanpa Join Study

Suparjo Ramalan
Pemerintah dorong investasi di hulu migas demi dorong produksi (foto: iNews.id/Suparjo)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengakui produksi minyak di Tanah Air tengah menurun. Padahal, konsumsi komoditas energi ini mengalami peningkatan.

Menurut Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian ESDM, Ariana Soemanto penemuan cadangan minyak terbesar (giant discovery) di Indonesia terakhir kali terjadi pada tahun 2.000-an silam dan hanya terjadi di Blok Cepu, Bojonegoro Jawa Timur, saja. 

“Kalau terkait dengan isu minyak gas itu bahwa produksi minyak kita itu relatif menurun, sementara konsumsinya tinggi,” kata Ariana saat Focus Group Discussion bertajuk 'Memikat Investor Hulu Migas Demi Ketahanan Nasional', Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024). 

“Namun, itu terjadi karena ya memang giant discovery terakhir itu memang relatif hanya Blok Cepu aja di tahun 2.000-an,” tutur dia. 

Berbeda dengan produksi minyak, Ariana mencatat di sektor gas bumi isu saat ini agak berbeda, lantaran produksi terkerek naik, tetapi konsumsinya menurun. Kondisi ini membuat Indonesia mengalami surplus gas bumi. 

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Satgas P2SP Kantongi 10 Aduan dari Pelaku Usaha, Hambat Investasi dan Bisnis

Bisnis
7 hari lalu

3 GI Syariah Binaan MNC Sekuritas Raih Penghargaan di IDX Islamic DTI Extended 2025

Keuangan
9 hari lalu

Ciri-Ciri Saham Gorengan yang Perlu Diwaspadai Investor, Cek di Sini!

Mobil
10 hari lalu

VinFast Janji Tambah Investasi Rp16,6 Triliun, Begini Respons Pemerintah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal