JAKARTA, iNews.id - Bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Himpunan Bank Negara (Himbara) menyiapkan delapan klaster di sektor pertanian demi mendukung pelaksanaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2021. Delapan klaster tersebut, yakni jagung, padi, sawit, tebu, jeruk, tanaman hias, kopi, dan korang.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, klaster ini akan disinergikan dengan program di Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).
"Dan sebagai catatan, peran BRI, BNI, Mandiri untuk mendukung program KUR, terutama yang di sektor pertanian, kami sudah menyiapkan delapan klaster, sehingga bisa bersinergi dengan program di Kementan dan kemendag," kata Erick dalam konferensi pers, Senin (26/7/2021).
Demi memaksimalkan program KUR 2021, Himbara baik Bank Mandiri, BRI, dan BNI akan menyalurkan KUR dengan porsi 92 persen dari target pemerintah sebesar Rp253 triliun. Erick menuturkan, Himbara menjadi kontributor terbesar penyaluran KUR.
"Sesuai hasil ratas (rapat terbatas), saya hanya menambahkan apa yang disampaikan Pak Menko (Menko Perekonomian) dari kuota KUR tahun 2021 itu untuk Himbara saat ini, yang targetnya Rp253 triliun tadi, yang disampaikan Pak Menko, kami memang menjadi kontribusi terbesar, yaitu 92 persen lebih. Dan ini sesuai dengan penugasan yang kami terima," tutur Erick.