JAKARTA, iNews.id - Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional (PEN) sekaligus Wakil Menteri (Wamen) BUMN Budi Gunadi Sadikin mengatakan, lebih dari separuh anggaran PEN sudah direalisasikan hingga pertengahan Desember ini. Di mana realisasi program PEN telah mencapai 69,3 persen dari total anggaran Rp695,2 triliun.
“Perlu kami sampaikan di sini realisasi program PEN sampai 14 Desember 2020 sudah mencapai Rp481,61 triliun atau sekitar 69,3 persen dari total anggaran sebesar Rp695 triliun,” katanya dalam konferensi pers, Rabu (16/12/2020).
Berdasar catatan, realisasi di bidang kesehatan telah mencapai 48,54 persen atau Rp46,68 triliun dari total pagu Rp96,17 triliun. Lalu di bidang perlindungan sosial realisasinya sudah mencapai 94,15 persen atau Rp217,16 triliun dari total pagu Rp230,66 triliun.
Kemudian di kementerian/lembaga dan pemda realisasi anggaran mencapai 78,75 persen atau Rp55,68 triliun dari total pagu Rp70,70 triliun. Sementara untuk insentif usaha realisasinya sudah mencapai 39,54 persen atau Rp46,69 triliun dari total pagu Rp120,61 triliun.
Selanjutnya di sektor UMKM realisasinya sudah mencapai 91,73 persen atau Rp106,25 triliun dari total pagu Rp115,82 triliun. Terakhir pembiayaan korporasi realisasinya 13,31 persen atau Rp8,15 triliun dari total pagi Rp61,22 triliun.
Budi juga menyampaikan bahwa di kuartal ke-IV target penyaluran melebihi target. Dia menyebut sebelumnya target penyaluran minimal adalah Rp100 triliun.
“Sampai saat ini sudah berhasil menyalurkan Rp163 triliun dan masih ada sisa waktu dua minggu lagi, mudah-mudahan kami bisa lebih cepat lagi menyalurkan sisanya, sehingga sedekat mungkin targetnya di awal,” katanya. (CM)