Harga Batu Bara Terus Merosot, Sri Mulyani Pantau Dampaknya terhadap Pendapatan Negara

Rully Ramli
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Humas Setkab)

DEPOK, iNews.id - Harga batu baru terus merosot setelah Harga Batu Bara Acuan (HBA) pada Oktober turun menjadi 64,8 dolar AS per ton. Penurunan harga tersebut akan berdampak pada pendapatan negara

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, penurunan harga komoditas seperti batu bara pasti berdampak pada pos pendapatan terkait sumber daya alam (SDA) seperti penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan PPh migas. 

"Harga minyak, harga kelapa sawit, itu tentu mempengaruhi tidak hanya PNBP, tapi juga pajak kita," ujarnya di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Sabtu (12/10/2019). 

Menurut mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu, harga komoditas terus bergerak setiap saat. Dengan demikian, sulit bagi pemerintah untuk melakukan prediksi secara tepat saat menyusun APBN. 

"Kita akan lihat saja, kalau comodity harganya kan bergerak, nanti kita lihat saja ya sampai akhir tahun," katanya.

Sebagai informasi, hingga 30 September 2019, realisasi PNBP minerba mencapai Rp29,74 triliun. Jumlah itu setara dengan 68,76 persen dari target PNBP 2019 yang sebesar Rp43,26 triliun.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

MBG Serap APBN Rp52,9 Triliun hingga Pertengahan Desember 2025

Nasional
7 hari lalu

Kemenkeu Kucurkan Rp345,1 Triliun untuk Bayar Subsidi dan Kompensasi

Nasional
7 hari lalu

Purbaya Siapkan TKD Rp43,8 Triliun untuk Daerah Terdampak Bencana di 2026

Nasional
7 hari lalu

Bea Keluar Batu Bara Diproyeksi Sumbang Rp24-25 Triliun per Tahun Mulai 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal