IMF Prediksi Ekonomi Tak Seburuk Perkiraan Awal, Ini Kata BI

Michelle Natalia
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo. (Foto: Ant)

JAKARTA, iNews.id - Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi pertumbuhan ekonomi global pada 2020 menjadi minus 4,4 persen. Perkiraan ini lebih baik dari proyeksi Juni 2020 yang minus 4,9 persen imbas Covid-19.

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan, perbaikan proyeksi tersebut menunjukkan respons otoritas di masing-masing negara dalam menanggulangi dampak pandemi.

"Perbaikan tersebut sejalan dengan realisasi pertumbuhan PDB kuartal II-20 yang lebih baik dari prediksi semula, terutama di negara maju, dan aktivitas ekonomi yang mulai meningkat pasca pelonggaran pembatasan sosial," katanya, Minggu (18/10/2020).

Menurut Perry, respons dengan kebijakan berskala besar (extraordinary) di bidang moneter, fiskal, keuangan, dan kesehatan, yang diambil oleh berbagai negara di dunia mendorong pemulihan ekonomi global.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
7 jam lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Nasional
9 jam lalu

BI Buka Suara soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1, Jamin Dilakukan Hati-Hati

Buletin
10 hari lalu

Menkeu Purbaya Tekankan Data BI Valid Soal Dana Pemda Mengendap

Bisnis
11 hari lalu

Nilai Transaksi BI Fast Tembus Rp3.024 Triliun pada Kuartal III 2025

Bisnis
11 hari lalu

Perry Warjiyo: BI Fast Jadi Transaksi Termurah dan Tercepat di Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal