JAKARTA, iNews.id - Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basri mengusulkan agar Bantuan Langsung Tunai (BLT) dibuat dalam bentuk cash for vaccine (CVF). Artinya, penerima BLT harus sudah divaksin.
Langkah ini dimaksudkan supaya masyarakat bisa segera melakukan vaksinasi. Jika usulan ini dilakukan, menurut Chatib, target percepatan vaksinasi bisa segera tercapai. Sebab seperti hingga kini masih banyak masyarakat Indonesia yang belum melakukan vaksinasi.
“Jadi kalau orang mau dapat cash, dia (penerima BLT) harus vaksin. Dengan begitu, prosesnya akan menjadi lebih cepat,” kata Menteri Keuangan periode 2013-2014 ini dalam webinar Dialog Ekonomi, Kamis (5/8/2021).
Ekonom Universitas Indonesia ini mengatakan, usulan ini bisa dilakukan dengan asumsi suplai vaksinnya terpenuhi. Sehingga jika vaksin terpenuhi, maka ada insentif untuk orang melakukan vaksinasi.
"Saya percaya kalau herd immunity terjadi maka kita bisa mengulangi apa yang kita bisa alami di kuartal II. Jadi, bansos diberikan tetapi juga bisa dipikirkan lagi dengan metode cash for vaccine ini,” tuturnya.