Penuhi Kebutuhan Rakyat, Taiwan Kebut Produksi 20 Juta Masker per Hari

Djairan
Pemerintah Taiwan tengah memproduksi masker kesehatan untuk memenuhi kebutuhan bagi 24 juta jiwa penduduknya. (Foto: AFP)

TAIPEI, iNews.id - Pemerintah Taiwan tengah memproduksi masker kesehatan untuk memenuhi kebutuhan bagi 24 juta jiwa penduduknya. Dalam waktu empat bulan terakhir, produksi terus dikebut dari 2 juta menjadi 20 juta unit per hari, sehingga dapat dibagikan secara teratur.

Hal tersebut membuat Taiwan berhasil menjadi satu dari sedikit negara dengan penyebaran Covid-19 yang sangat rendah. Sejak melaporkan kasus pertamanya pada 21 Januari lalu, per hari ini Selasa (16/6/2020) Taiwan mencatat kurang dari 500 kasus terinfeksi, dan hanya ada tujuh kematian, bahkan tanpa menutup sekolah dan perekonomian.

Wakil Menteri Urusan Ekonomi Taiwan Lin Chuan-neng menyebut, sejak Taiwan dikeluarkan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) karena tekanan dari China, begitu mengetahui Covid-19 pemerintah langsung mengambil alih semua masker kesehatan yang diproduksi di dalam negeri dan melarang ekspor. Tak hanya masker, kebutuhan lainya pun juga diutamakan untuk konsumsi penduduk.

“Kami harus berjuang sendiri, satu pelajaran yang Taiwan dapat dari pertempuran melawan Covid-19 adalah, bahwa pemerintah harus memiliki persediaan barang-barang yang cukup untuk masyarakatnya sendiri. Kami akan menggunakan pengalaman menyimpan masker ini untuk membangun rantai pasokan kebutuhan lain. Pemerintah akan kebut bangun stok barang strategis untuk menstabilkan pasokan dan harga pasar," ujar Menteri Lin, dikutip dari Bloomberg Selasa (16/6/2020).

Dalam memenuhi kebutuhan ekonomi rakyatnya, Taiwan tengah perbanyak cadangan yang mencakup energi, makanan, kebutuhan harian, persediaan medis seperti masker bedah, alat pelindung diri (APD), dan ventilator. Pemerintah terus meninjau inventaris saat ini dan menyesuaikan sesuai kebutuhan.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Internasional
21 hari lalu

China Klaim Warganya Jadi Target Pembunuhan dan Diskriminasi di Jepang

Internasional
21 hari lalu

Panas! China Larang Warganya ke Jepang

Internasional
24 hari lalu

Xi Jinping Peringatkan Trump: Taiwan Harus Kembali ke Pangkuan China!

Internasional
1 bulan lalu

Tensi Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Melintas di Senkaku Jepang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal