Sri Mulyani Tambah Penerima Bansos Jadi 29 Juta Orang

Michelle Natalia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Ant)

JAKARTA, iNews.id - Jumlah penerima bantuan sosial, baik bantuan langsung tunai (BLT) maupun sembako, ditambah. Total penerima yang dinilai terdampak Covid-19 nantinya mencapai 29 juta orang dari saat ini sekitar 20 juta orang.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, perluasan jumlah penerima untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional. Saat ini, anggaran yang dialokasikan untuk bansos mencapai Rp203 triliun.

"Akan kami expand hingga 29 juta yang mencakup seluruh masyarakat baik di Jawa, Sumatra, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua,” katanya, Sabtu (25/7/2020).

Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu mengatakan, bansos itu untuk menopang kehidupan masyarakat yang pendapatannya menurun akibat pandemi. Diharapkan, daya beli mereka tetap terjaga dan bisa bertahan melewati wabah.

“Semua dimobilisasi untuk bisa mempersiapkan ancaman Covid-19. Apalagi bantuan sosial ini memang sudah masuk dalam program pemulihan ekonomi," katanya.

Sri Mulyani mengatakan, masyarakat yang terdampak Covid-19 sudah seharusnya didukung negara lewat APBN. Ke depan, anggaran akan difokuskan untuk mendorong pemulihan ekonomi lewat pemberian bansos hingga dukungan bagi UMKM.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Cara Cek Desil DTSEN BPS Tanpa Ribet: Bansos Milikmu Hilang? Cek Sekarang!

Nasional
12 hari lalu

Bansos Rp900 Ribu November 2025 Cair Lagi? Ini Cara Ceknya via HP

Nasional
13 hari lalu

BSU Ketenagakerjaan Cair Lagi di November 2025? Ini Cara Cek dan Syaratnya

Nasional
13 hari lalu

Penerima Bansos Mundur usai Rumah Ditempeli Stiker Keluarga Miskin, Mensos: Kita Hormati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal