Ayah Tega Jual Anak gegara Kecanduan Judi Online, Begini Penjelasan Psikolog

iNews TV
Psikolog Novita Tandry menilai, kasus ayah menjual anak hanya karena kecanduan judi online dipicu gangguan kesehatan mental adiksi (iNews TV)

JAKARTA, iNews.id - Kasus ayah tega menjual anaknya hanya karena kecanduan judi online sangat mengejutkan. Pria berinisial RA (36) tega menjual anak kandungnya kepada pasangan suami istri di Tangerang, Banten.

Psikolog keluarga dan anak Novita Tandry menilai, kasus ayah menjual anak bukan hanya faktor dari judi online yang juga bagian dari gangguan kesehatan mental.

"Yang perlu kita ketahui, gangguan kesehatan mental yang adiksi. Jadi adiksi gangguan kesehatan mental sama dengan adiksi dengan narkoba, sama dengan alkohol," kata Novita.

Oleh karena itu, pelaku pelaku perlu mendapat pertolongan dari psikiater atau psikolog. Gangguan mental karena kecanduan ini masuk dalam ketogori DSM (dyagnostic and statistic manual and mental disoreder) yang dipegang oleh para psikiater dan psikolog.

Di dalamnya menunjukkan DSM nomor 5, termasuk judi online, tak bisa dianggap remeh.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Geger! PPATK Temukan 51.611 ASN Jadi Pemain Judol

Nasional
3 hari lalu

Mencengangkan! PPATK Ungkap Perputaran Uang Judol Tembus Rp976,8 Triliun sejak 2017

Nasional
5 hari lalu

Kejagung Ungkap Data Pelaku Judi Online, Anak SD hingga Tunawisma

Health
5 hari lalu

Catat! Cari Bantuan Psikolog Tak Selalu karena Gangguan Berat

Megapolitan
6 hari lalu

Duh! 602.000 Warga Jakarta Terlibat Judol, Nilai Transaksi Tembus Rp3,12 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal