MOSKOW, iNews.id - Tiga jurnalis Rusia yang dibunuh pria bersenjata di Republik Afrika Tengah ternyata sedang menyelidiki aktivitas kelompok tentara bayaran yang terkait dengan sosok orang dekat Presiden Vladimir Putin.
Hal itu diungkap seorang pengusaha minyak yang juga mantan bos perusahaan Yukos Oil, Mikhail Khodorkovsky, yang membiayai perjalanan mereka.
"Mereka dalam penyelidikan terhadap tentara bayaran swasta Rusia, khususnya kelompok Wagner," kata Khodorkovsky, dalam pernyataan di situs web-nya, seperti dilaporkan Bloomberg, Rabu (1/8/2018).
Tiga jurnalis itu adalah Orkhan Dzhemal, Kirill Radchenko, dan Alexander Rastorguev.
"Mereka merupakan orang-orang pemberani yang tidak hanya siap untuk mengumpulkan materi dokumenter, tetapi ingin merasakan di telapak tangan mereka," kata Khodorkovsky, menambahkan.