5 Teror Ledakan Guncang Texas, Trump: Pelakunya Orang yang Sakit

Anton Suhartono
Petugas mengamankan beberapa paket dari fasilitas FedEx di Texas pascaledakan (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat Donald Trump geram dengan para pelaku teror ledakan di lima tempat di Austin, Texas. Bom terakhir ditaruh di dalam paket dan meledak di kantor Federal Express (FedEx), Selasa 20 Maret 2018 dini hari.

Rentetan ledakan itu menewaskan dua orang dan melukai beberapa lainnya. Trump pun menyebut pelaku sebagai orang yang sangat sakit.

“Ledakan beberapa bom di Austin menakutkan. Petugas lokal, negara bagian, dan penegak hukum federal bahu membahu untuk mengungkap masalah ini. Ini benar-benar seorang yang sakit, pribadi atau beberapa orang yang sangat sakit. Mereka ini orang sakit. Kami akan mengungkap sampai ke akarnya,” kata Trump, dikutip dari AFP, Rabu (21/3/2018).

Sebenarnya ada satu ledakan lagi di Austin yang terjadi pada Selasa malam. Namun polisi memastikan bom tersebut tak ada kaitannya dengan rangkaian peristiwa sebelumnya.

Ledakan terakhir di fasilitas FedEx yang berjarak sekitar 105 kilometer sebelah selatan Austin itu melukai seorang karyawan. Namun lukanya tak sampai mengancam jiwa. Paket itu berisi paku dan serpihan peluru yang tujuannya memberikan dampak ke banyak orang.

“Paket itu ditujukan untuk warga Austin dan meledak saat berada di conveyor belt,” kata jaksa negara bagian, Ken Paxton.

Dari beberapa kesamaan, petugas memastikan ledakan di FedEx tersebut berkaitan dengan empat bom sebelumnya yang meledak sejak awal Maret.

“Paket itu ditujukan untuk warga Austin dan meledak di conveyor belt,” kata jasa negara bagian Ken Paxton.
Anggota Kongres Michael McPaul yang juga mengepalai Komite Keamanan Dalam Negeri mengatakan, semua peledak yang digunakan di lima tempat itu sama.

Pada Selasa pagi, petugas juga menemukan paket lain berisi bahan peledak di fasilitas FedEx terpisah, yakni di dekat bandara Austin. Paket tersebut lebih dulu diamankan sebelum meledak.
///

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 tahun lalu

Ratusan Siswa di AS Dievakuasi karena Benda Diduga Bom, Ternyata Cuma Botol Plastik Biasa

Internasional
6 tahun lalu

3 Ledakan Guncang Festival Octoberfest di California AS

Internasional
6 tahun lalu

Pria AS Todongkan Pistol ke Pelayan Restoran Gara-Gara Kehabisan Sandwich Ayam

Internasional
6 tahun lalu

Bunyi Alarm Keamanan Bikin Geger Warga New York AS, Ternyata Dipicu Rice Cooker

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal