MAPUTO, iNews.id - Pejabat Mozambik mendesak warga mengungsi ke kawasan yang lebih tinggi untuk menghindari banjir dan tanah longsor yang pasti terjadi setelah serangan Topan Kenneth.
Perdana Menteri Carlos do Rosario mengatakan, jumlah korban sampai kini tercatat lima orang tewas. Sebelum melanda Mozambik, Kenneth menyapu negara pulau Komoro, menewaskan tiga orang.
Badan Mitigasi Bencana Alam Mozambik menyatakan, Topan Kenneth menghancurkan lebih dari 3.000 rumah dan mengakibatkan 18.000 orang mengungsi.
Pemerintah menyebut sebagian besar rumah di pulau Ibo, yang ditinggali sekitar 6.000 orang, hancur.
"Sebanyak 95 persen rumah di pulau Ibo hancur, bukan hanya atap lepas, tapi juga ambruk ke tanah," kata Kevin Record, seorang pemilik hotel di pulau itu, kepada CNN, Senin (29/4/2019).
"Situasinya masih mengerikan."
Kenneth merupakan topan kedua yang menghantam Mozambik dalam enam pekan terakhir. Sebelumnya negara itu dilanda Topan Idai yang juga menghancurkan.