FREETOWN, iNews.id - Hujan lebat melanda Sierra Leone hingga mengakibatkan banjir besar. Tujuh orang tewas dan lebih dari 8.000 orang kehilangan tempat tinggal akibat banjir itu.
"Kami dapat mengonfirmasi kematian tujuh orang, dengan 8.000 orang terkena dampak parah oleh banjir di Freetown dan bagian lain negara itu sejak Jumat lalu," kata John Vandy, direktur Kantor Manajemen Bencana di Kantor Keamanan Nasional, kepada AFP, Kamis (8/8/2019).
"Mayoritas korban banjir berasal dari komunitas kumuh dan daerah rawa," kata Vandy.
Pemerintah bekerja sama dengan mitra pembangunan untuk menilai kerusakan dan menyiapkan bantuan bagi warga. Hujan lebat diperkirakan masih akan melanda negara itu.
Pihak berwenang mendesak warga untuk meninggalkan daerah rawan banjir di Freetown, setelah laporan tentang tanah longsor di daerah itu.
Sebelumnya lebih dari 1.100 orang tewas akibat longsor pada 2017.