AS Perintahkan Staf Kedutaan di Baghdad Tinggalkan Irak, Ada Apa?

Anton Suhartono
Kedubes AS di Baghdad (Foto: ABC)

BAGHDAD, iNews.id - Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) memerintahkan semua staf non-darurat di kantor kedutaan Baghdad dan konsulat Arbil untuk meninggalkan Irak.

Perintah ini dikeluarkan terkait meningkatnya potensi ancaman kelompok teroris dan pemberontak yang juga bisa membahayakan perwakilan asing. Selain itu langkah antisipasi keamanan ini diambil di tengah meningkatknya ketegangan antara AS dengan Iran, negara yang bertetangga dengan Irak.

"Sejumlah teroris dan kelompok pemberontak masih aktif di Irak dan secara rutin menyerang pasukan dan warga sipil Irak," bunyi nasihat perjalanan Deplu AS, dikutip dari AFP, Rabu (15/5/2019).

"Militan anti-AS mungkin juga mengancam warga AS dan perusahaan Barat di seluruh Irak."

Tahun lalu AS menutup kantor konsulat di Kota Basra terkait potensi ancaman serangan dari kelompok militan yang didukung Iran.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pekan lalu berkunjung ke Baghdad bertemu Presiden Irak Barham Saleh dan Perdana Menteri Adel Abdel Mahdi. Tujuannya untuk meningkatkan hubungan dengan Irak serta memberikan tekanan kepada Iran.

Dia mengungkap alasannya ke Irak karena pasukan Iran meningkatkan aktivitas dan ancaman terhadap kepentingan AS dan sekutunya di kawasan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
20 menit lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Internasional
3 jam lalu

James D Watson, Ilmuwan Penemu Struktur DNA Wafat

Internasional
3 jam lalu

Duh, Pejabat Perusahaan Farmasi Pingsan di Dekat Trump saat Pengumuman Harga Obat Diet

Internasional
6 jam lalu

Keputusan Langka, Dewan Keamanan PBB Cabut Sanksi untuk Presiden Suriah Al Sharaa

Internasional
9 jam lalu

Pangkalan Markas Air Force One Dikirimi Paket Mencurigakan,  Banyak Orang Sakit Tiba-Tiba

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal