WASHINGTON, iNews.id - Jajak pendapat yang dilakukan Pew Research Center mengungkap, hanya 18 persen orang Amerika Serikat (AS) yang percaya bahwa para anggota Kongres melakukan apa yang terbaik untuk rakyat.
Temuan itu diperoleh dalam jajak pendapat yang diadakan menjelang penutupan sebagian pemerintahan federal pada akhir Desember. Sejak saat itu, menurut pakar, sinisme publik semakin besar.
Kelompok Mayoritas Partai Demokrat dalam DPR kini sedang berusaha memperbaiki keadaan, dengan mengeluarkan resolusi yang disebut sebagai The People’s Act atau Undang-Undang Rakyat.
Undang-undangh itu dibuat untuk memperbaiki apa yang dianggap banyak orang sebagai masalah korosif yang berlarut-larut dalam demokrasi AS.
"Arah politik negara kita selama ini membuat banyak orang menjadi sinis,” kata ketua Komite Kehakiman DPR, Jerrold Nadler, seperti dilaporkan Associated Press, Jumat (1/2/2019).
Undang-Undang Rakyat itu akan berusaha mengubah cara calon anggota DPR membiayai kampanye mereka dan mencegah campur tangan asing dalam pilpres di AS.
Undang-undang itu juga akan menciptakan sistem pendaftaran pemilih yang otomatis.