NURSULTAN, iNews.id - Presiden baru Kazakhstan akan mengunjungi Rusia pekan depan. Ini akan menjadi kunjungan luar negerinya yang pertama sebagai presiden, setelah pendahulunya Nursultan Nazarbayev tiba-tiba mundur setelah 30 tahun berkuasa.
Nazarbayev mengumumkan pengunduran dirinya yang mengejutkan dalam pidato yang disiarkan televisi pekan lalu. Dia memerintah negara Asia Tengah yang kaya energi itu sejak sebelum negara itu merdeka, ketika Uni Soviet jatuh pada 1991.
Diplomat Kassym-Jomart Tokayev (65) mengambil alih posisi Nazarbayev. Namun Nazarbayev memastikan akan mempertahankan peran dalam pengambilan keputusan pemerintahan.
Pria berusia 78 tahun itu akan menyandang status konstitusional sebagai Pemimpin Bangsa serta posisi seumur hidup sebagai ketua dewan keamanan.
Tokayev dijadwalkan melawat ke Rusia pada 3 April.
Posisi Tokayev di senat kini diambil alih oleh putri Nazarbayev yang berusia 55 tahun, Dariga Nazarbayeva. Hal ini memicu pertanyaan soal tentang adanya suksesi dinasti di keluarga Nazarbayev.