SENDAI, iNews.id - Polisi di Sendai, Prefektur Miyagi, Jepang, menangkap seorang perempuan pengangguran berusia 28 tahun dengan tuduhan kelalaian orangtua. Perempuan itu diduga menelantarkan putranya yang berumur dua bulan hingga meninggal karena kekurangan gizi.
Yu Chiba, warga Bangsal Aoba, ditangkap pada Jumat lalu dan mengakui tuduhan tersebut.
"Sekitar 10 hari sebelum Futo (si bayi) meninggal, saya tidak punya cukup uang untuk membeli susu formula bayi. Saya seharusnya membawanya ke rumah sakit lebih cepat," kata polisi mengutip pengakuan perempuan itu, seperti dilaporkan Fuji TV, Senin (21/1/2019).
Menurut polisi, ibu Chiba mengunjungi keluarga di unit perumahan prefektur mereka pada Kamis sore lalu sekitar pukul 17.00. Dia lalu melihat kondisi Futo yang lemah dan saudara kembarnya.
Dia membawa mereka ke rumah sakit dan Futo dinyatakan meninggal keesoka harinya sekitar pukul 06.45 pagi karena dehidrasi dan kekurangan gizi. Dokter mengatakan, berat badan bayi itu hanya 3,1 kg.
Saudara kembar Futo juga menderita kekurangan gizi namun dalam kondisi stabil.
Chiba tinggal bersama ayahnya yang berusia 58 tahun, dan si kembar -yang lahir pada 19 November, serta dua anak lainnya, seorang lelaki dan perempuan, yang dibawa ke pusat kesejahteraan anak.