MILWAUKEE, iNews.id – Calon wakil presiden AS dari Partai Republik, JD Vance, mengungkapkan pandangannya terkait krisis Gaza. Senator dari Ohio itu menuding Presiden AS Joe Biden sengaja memperpanjang perang Israel di wilayah kantong Palestina tersebut.
“Joe Biden mempersulit Israel untuk memenangkan perang itu,” kata Vance dalam wawancara dengan Fox News pada Senin (15/7/2024) waktu AS.
Dia menambahkan, ada dua hal yang perlu diwujudkan dalam konflik Hamas-Israel saat ini. Yang pertama adalah mengakhiri perang secepat mungkin karena semakin lama perang berlangsung, semakin sulit situasi Israel. Sementara yang kedua adalah memulai kembali perundingan normalisasi antara Israel dan Arab Saudi.
Dia juga sependapat bahwa Israel tidak memiliki teman yang lebih baik daripada Trump.
Calon presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, menunjuk JD Vance sebagai calon wakil presiden yang akan mendampinginya di Pilpres 2024. Vance, yang tak lama lagi genap berumur 40 tahun, disebut-sebut sebagai pewaris politik populis Partai Republik yang menjadi gaya khas kampanye presiden ke-45 AS itu.
Menjadi senator baru dari Ohio sejak Januari 2023, Vance memenangkan pemilu pada 2022 setelah menerima dukungan Trump. Vance menjadi penentang keras bantuan asing di Kongres AS. Dia juga menentang undang-undang yang akan membuat AS mengirimkan lebih banyak bantuan ke Ukraina di tengah perang yang terjadi dengan Rusia.
Sejak memperoleh dukungan Trump untuk pencalonannnya di Senat AS, Vance menjadi salah satu sekutu kuat presiden ke-45 AS itu.