Claudia Sheinbaum Akan Jadi Presiden Perempuan Pertama usai Menang Pemilu Paling Berdarah di Meksiko

Ahmad Islamy Jamil
Calon presiden Meksiko dari Partai Morena, Claudia Sheinbaum, menunjukkan ibu jarinya setelah menggunakan hak suara pada Pemilu Meksiko 2024 di Kota Mexico City, Minggu (2/6/2024). (Foto: Reuters)

MEXICO CITY, iNews.id - Partai Morena yang berkuasa di Meksiko, mendeklarasikan Claudia Sheinbaum sebagai pemenang pemilu presiden pilpres negara itu menyusul ditutupnya pemungutan suara pada Minggu (2/6/2024). Jika kemenangannya itu dikonfirmasi, Sheinbaum bakal mencatatkan sejarah sebagai presiden perempuan pertama Meksiko.

Lembaga jajak pendapat Parametria memperkirakan Sheinbaum akan menang telak dengan 56 persen suara. Sementara calon presiden (capres) yang diusung oposisi, Xochitl Galvez, hanya memperoleh 30 persen. Empat jajak pendapat lainnya juga mengatakan Sheinbaum diperkirakan akan menang.

Data dari sistem penghitungan suara cepat National Election Institute (NEI) pada Senin (3/6/2024) ini menunjukkan, Sheinbaum memperoleh 58,4 persen suara. Sementara Galvez memperoleh 30,4 persen suara. Data tersebut dirilis INE berdasarkan surat suara yang sudah diproses dari 7.500 daerah pemilihan.

Reuters melansir, kemenangan Sheinbaum akan mewakili langkah besar bagi Meksiko, negara Amerika Latin yang terkenal dengan topi sombrero itu. Pemenang pilpres akan memulai secara resmi masa jabatannya sebagai kepala negara pada 1 Oktober nanti.

Selain di tingkat pusat, Partai Morena juga telah mendeklarasikan kemenangan kandidatnya dalam pemilihan wali kota Mexico City, salah satu pemilihan paling penting di negara itu. Namun, pihak oposisi membantah klaim tersebut dan menyatakan calon merekalah yang memenangkan pemilihan pemimpin ibu kota tersebut.

Pemungutan suara pada Minggu dinodai oleh peristiwa pembunuhan dua orang di tempat pemungutan suara (TPS) di Negara Bagian Puebla. Insiden itu semakin mencoreng wajah demokrasi Meksiko, menjadikannya pemilu terbesar yang paling penuh dengan kekerasan dalam sejarah modernnya. Menurut data yang dihimpun Reuters, ada 38 kandidat yang tewas sepanjang penyelenggaraan Pemilu Meksiko 2024. Kekerasan tersebut memicu kekhawatiran tentang ancaman kartel narkoba yang berperang terhadap demokrasi.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Amerika Siapkan Operasi Militer ke Meksiko, Gunakan Drone Habisi Geng Narkoba?

Internasional
2 hari lalu

Setelah Venezuela, Trump Diam-Diam Siapkan Operasi Militer ke Meksiko Serang Geng Narkoba

Internasional
2 hari lalu

Wali Kota di Meksiko Tewas Ditembak di Festival Kematian, Disaksikan Banyak Orang

Internasional
3 hari lalu

Supermarket Meledak di Meksiko Tewaskan 23 Orang, Inikah Penyebabnya?

Internasional
3 hari lalu

Kebakaran Hebat Landa Supermarket di Meksiko, 23 Orang Tewas dan 11 Terluka

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal