Dilanda Gunung Meletus, Guatemala Minta AS Tak Deportasi Warganya

Nathania Riris Michico
Presiden Guatemala Jimmy Morales. (Foto: TeleSUR)

GUATEMALA CITY, iNews.id - Pemerintah Amerika Serikat (AS) diminta tak mendeportasi imigran asal Guatemala. Guatemala meminta agar warganya diberi perlindungan menyusul bencana alam letusan gunung berapi beberpa pekan lalu.

Lewat akun Twitter-nya, Presiden Jimmy Morales mengaku telah menginstruksikan Kementerian Luar Negeri Guatemala untuk mengajukan petisi kepada AS terkait status perlindungan sementara bagi para imigran.

"Permintaan itu merupakan respons terhadap bencana yang disebabkan oleh gunung berapi Fuego," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Marta Larra, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (26/6/2018).

Kementerian Luar Negeri AS belum menanggapi permintaan tersebut.

Fuego terletak sekitar 40 kilometer sebelah barat Guatemala City, dekat dengan kota wisata kolonial Antigua. Letusan gunung berapi pertama kali terjadi pada 3 Juni menewaskan sedikitnya 112 orang.

Hingga saat ini, ratusan orang dilaporkan hilang dan banyak yang tinggal di pengungsian. Letusan Gunung Fuego juga menyebabkan hujan abu di kota-kota sekitar serta memuntahkan lahar du sekitarnya.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
10 bulan lalu

Bus Masuk Sungai Limbah di Guatemala, 53 Orang Tewas

Internasional
1 tahun lalu

Tragis! Remaja Perempuan Tewas Tersengat Listrik saat Berfoto di Atap Rumah

Internasional
2 tahun lalu

Gempa Kuat M6,1 Guncang Guatemala, Dirasakan hingga El Salvador

Internasional
3 tahun lalu

Presiden Guatemala Tetap Dukung Taiwan meski Ditekan China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal