YERUSALEM, iNews.id - Menteri Pendidikan Israel Rafi Peretz mengatakan dia meyakini apa yang disebut "terapi penyembuhan gay" dapat berhasil. Pernyataannya itu memicu kecaman luas.
"Saya pikir mungkin saja," kata Peretz, seorang rabi Ortodoks, kepada saluran TV Israel Channel 12, seperti dikutip BBC, Senin (15/7/2019).
Saya memiliki pemahaman yang mendalam akan isu pendidikan, dan saya telah melakukannya," kata dia.
Dia menggambarkan bagaimana dia bertindak ketika seorang siswa yang mengaku gay bercerita tentang kecenderungan seksualnya.
"Pertama-tama, saya memeluknya. Saya mengatakan hal-hal yang menerimanya. Saya mengatakan kepadanya, 'Mari kita berpikir. Mari kita belajar. Dan mari kita renungkan," ujarnya.