BAGHDAD, iNews.id - Gempa bumi menggoyang wilayah perbatasan Iran-Irak, Kamis (11/1/2018), sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Gempa ini menyebabkan kepanikan warga di Baghdad dan Irak tengah.
Diberitakan Reuters, Kamis (11/1/2018), gempa juga terasa di Provinsi Kermanshah, Iran. Menurut Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), gempa itu berkekuatan 5,5 Skala Richter (SR).
"Gempa tersebut mengguncang Kota Sumar yang terletak di antara provinsi Ilam dan Kermanshah," kata salah seorang pejabat setempat, kepada media televisi Iran.
"Sejauh ini, tidak ada korban jiwa atau korban luka yang dilaporkan," ujarnya, menambahkan.
Gempa susulan masih terasa di Irak 1,5 jam setelah gempa pertama. Gempa ini membuat warga Baghdad semakin panik dan keluar dari gedung dengan terburu-buru.
Media pemerintah Irak menyatakan belum ada laporan kerusakan atau korban akibat gempa di Baghdad. Listrik dan layanan internet juga tidak terganggu.
Gempa bumi sempat mengguncang Iran dan Irak pada November 2017 menewaskan 620 orang. Namun itu bukan gempa paling mematikan. Sedikitnya 50.000 orang meninggal dan 100.000 orang terluka akibat gempa bumi di kawasan Gilan dan Zanjan. Musibah itu juga menyebabkan tak kurang dari 500.000 orang kehilangan tempat tinggal.